Tuban, JurnalPost.com – Dua siswa MAN 2 Tuban, Muhammad Sholeh Al Qohhari dan Anisa Khoiriyah, meraih kesuksesan setelah meraih juara 2 pada lomba esai kategori setara SMA/SMK yang diselenggarakan oleh UPT Bibit Tanaman Hutan, Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur. Pencapaian tersebut diraih melalui penelitian pendekatan implementasi inovatif mereka yang bertajuk “MANDAT GFA: Green Friday Adiwiyata MAN 2 Tuban sebagai sarana edukasi bibit tanaman hutan untuk menghasilkan agen perubahan.”
Bersama mentornya Muhammad Rofiul Ali, Sholeh dan Anisa mengembangkan ide cemerlang yang memanfaatkan kegiatan adiwiyata di sekolah sebagai sarana menyemai tanaman hutan melalui program GFA. Program ini tidak hanya sekedar menanam, namun menciptakan generasi muda yang peduli lingkungan dan siap menjadi agen perubahan demi lingkungan lestari dan hutan abadi.
“Melalui MANDAT GFA, kami ingin menunjukkan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil di madrasah. “Kami ingin teman-teman sadar bahwa mereka bisa berkontribusi langsung terhadap lingkungan,” semangat Sholeh.
Inisiatif ini tak hanya menjadikan siswa MAN 2 Tuban semakin sadar lingkungan, namun juga menarik perhatian banyak pihak. Konsep perbenihan berkelanjutan di lingkungan madrasah dianggap sebagai solusi kreatif untuk mengenalkan dan melibatkan generasi muda dalam upaya pelestarian hutan.
Muhammad Rofiul Alim, selaku pembimbing menambahkan, “Saya berharap melalui penelitian ini, anak-anak dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk berpartisipasi aktif dalam upaya penyelamatan lingkungan.”
Prestasi yang diraih Sholeh dan Anisa menjadi bukti bahwa kontribusi mahasiswa terhadap isu lingkungan hidup bisa sangat nyata dan bernilai besar. Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan dari berbagai pihak, mereka berharap konsep MANDATE GFA dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk bersinergi menjaga dan melestarikan alam Indonesia.
Quoted From Many Source